Search
Close this search box.

Menonton Ditonton Travelling Projector Indramayu & Cirebon

Indramayu adalah tempat ketiga yang dikunjungi Travelling Proyektor.  Bertempat di rumah seorang mantan buruh migran, pemutaran film ini dihadiri sekitar 20 orang. Hampir sebagian besar yang datang adalah para buruh migran yang terlibat dalam pembuatan video tersebut.

Suasana sangat cair karena mereka begitu senang melihat karyanya ditonton bersama. Jika sebelumnya mereka menonton film, maka kini mereka ditonton. Tentunya ini sebuah pengalaman berharga bagi para buruh migran yang seringkali diabaikan oleh negara dan tidak dipedulikan oleh masyarakat.

Lepas dari Indramayu, tujuan selanjutnya adalah Cirebon. Di kota ini, Sanggar Rakyat menjadi “host” dalam pemutaran film ini. Bertempat di Balai Pertemuan Desa, maka pemutaran film ini banyak dihadiri oleh warga kampung. Sekitar 60 warga memadati balai pertemuan yang relatif sempit ini. Bapak RW membuka pemutaran film yang sebelumnya telah diseleksi oleh pihak Sanggar Rakyat.

Dalam pemutaran kali ini, Sanggar Rakyat juga memutarkan beberapa film yang dibuat oleh para remaja di kawasan dampingannya. Oleh karena warga tidak bisa duduk hingga larut, akhirnya diskusi ditiadakan. Namun beberapa remaja yang masih tertinggal berdiskusi dalam lingkaran kecil dengan EngageMedia.

Diskusinya lebih banyak pada proses pembuatan film, menentukan cerita, dan lain-lain. Antusiasme masyarakat yang begitu besar pada pemutaran film menunjukkan bahwa media audio visual sangat efektif untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu. Dan keterlibatan warga dalam pembuatan film sangat penting untuk membentuk kepercayaan diri serta membangun arena refleksi bagi sebuah kampung.